Restoran di Tengah Alam, Makan Bersama Keluarga Dalam Suasana Berbeda

Ilustrasi Makan Bersama
Sumber :
  • KM Zero Sentul

JAKARTA – Menghabiskan waktu bersama anggota keluarga memiliki banyak manfaat, baik untuk kesejahteraan fisik maupun mental. Studi telah menunjukkan bahwa menghabiskan waktu berkualitas bersama keluarga dapat meningkatkan kesejahteraan mental dan emosional. Hal ini dapat membantu meringankan stres, mengurangi kecemasan, dan meningkatkan rasa bahagia dan kepuasan dalam hidup.

Bagi anak-anak, menghabiskan waktu berkualitas bersama keluarga dapat memberikan rasa keamanan dan stabilitas. Hal ini sangat penting untuk perkembangan emosional dan psikologis anak-anak, dan dapat membantu mereka merasa lebih percaya diri dan aman. Scroll lebih lanjut ya.

Ada beberapa tempat yang bisa menjadi pilihan dalam menghabiskan waktu bersama keluarga. Bagi warga ibu kota, banyak tempat yang bisa didatangi. Bukan hanya di dalam kota, tapi juga di daerah sekitarnya.

Seperti yang berada di Bojong Koneng, Babakan Madang, KM Zero Sentul menjadi destinasi wisata alam unggulan dengan berbagai fasilitas lengkap untuk aktivitas luar ruang seperti camping dan gathering. Hanya sekitar 1.5 jam dari Jakarta dan 25 menit dari Exit Toll Sentul Selatan, tempat ini menawarkan akses yang cukup mudah.

Tempat ini menyajikan berbagai aktivitas outdoor menarik seperti Paintball, Archery, Team Building, Fun Outbound, dan Fun Games. Selain itu, pengunjung juga dapat menikmati kegiatan petualangan alam seperti tracking, offroad adventure, dan rafting dengan dukungan tim handal.

Bagi pengunjung yang datang berkelompok atau grup, mereka bisa diakses dengan bus besar yang berkapasitas hingga 58 kursi dan dapat langsung parkir di depan gerbang.

Mereka juga menawarkan fasilitas restoran alam yang telah beroperasi sejak tahun 2020. Resto Alam Gaya Rimba, dengan konsep rumah pohon dan suasana rimba yang asri, menyuguhkan aneka menu tradisional khas Nusantara. Restoran ini juga memiliki Saung Jampi, tempat yang menyajikan kopi dan minuman herbal khas diracik oleh herbarista rimba. Salah satu minuman favorit adalah Ginger Chai, racikan jahe hangat dengan gula aren.

Fakta di Balik Kasus Viral Pernikahan Sesama Jenis di Cianjur yang Berakhir Damai

Ilustrasi Camping

Photo :
  • KM Zero Sentul

Konsep rumah pohon ditampilkan melalui saung-saung yang dibangun dengan aksen kayu dan rumbia. Pengunjung bisa memilih tempat duduk lesehan atau di bangku, sambil menikmati pemandangan perbukitan Sentul dan Gunung Pancar yang indah.

Anak Mulai Pakai Ponsel Harus Dipantau, Bisa Timbulkan Risiko Negatif Ini Bun!

Tempat itu bernam,ma KM Zero Sentul. Menurut Arnoldy Salim, pemilik KM Zero Sentul, Resto Alam Gaya Rimba tidak hanya menawarkan konsep unik, tapi juga konsep kekeluargaan. Semua tamu disebut Sadulur Rimba (Keluarga Rimba) dan karyawan disebut Wargi KM Zero Sentul. Dengan pelayanan ramah dari Wargi, pengunjung akan merasa nyaman dan betah.

Menu yang disajikan di restoran ini juga menarik. Setiap menu memiliki cerita sendiri, seperti menu Botram Bi Otih, nasi liwet yang dimasak oleh salah satu Wargi Senior KM Zero Sentul, Bi Otih. Menu ini dilengkapi dengan ayam goreng, ikan asin, bakwan jagung, lalapan dan sambal, dan teh tawar panas. Menu ini dapat dinikmati oleh satu keluarga (4 orang) dengan harga Rp200 ribu

Cocok Buat Keluarga, Ini Bedanya Restoran Hotpot A La Carte dan All You Can Eat

Resto Alam Gaya Rimba juga ramah anak dengan menyediakan berbagai fasilitas untuk anak-anak seperti baby chair, playground, arena bermain pasir, memancing, archery & paintball shoot, dan aneka lukis.

Camping di KM Zero Sentul juga menjadi pilihan menarik, dengan fasilitas Tenda Dome dengan matras, bed busa, bantal dan selimut dengan kapasitas untuk 4 orang. Paket camping di KM Zero Sentul dibandrol Rp500 ribu, per tenda per malam termasuk sarapan nasi goreng untuk berempat. Pada malam hari, tamu dapat menambah bbq ataupun shabu-shabu hingga api unggun untuk menambah keseruan camping.

Pohon berusia 100 tahun ditebang diduga untuk bangun beach club di Bali

Warganet Kecam Pohon Berusia 100 Tahun Ditebang Diduga Buat Bangun Beach Club di Bali

Baru-baru ini beredar sebuah video yang menarik perhatian banyak warganet di media sosial. Pohon berusia 100 tahun ditebang diduga untuk dibangun beach club di Bali.

img_title
VIVA.co.id
16 Mei 2024