Mirip Isu Ria Ricis-Teuku Ryan? Mamah Dedeh Ungkap Hukum Suami Diam-Diam Nafkahi Ortu
- IG @rumahmamahdedeh_tvone
Jakarta – Perceraian yang dialami oleh Ria Ricis dan Teuku Ryan diwarnai dengan isu mengenai masalah keuangan yang dihadapi pasangan ini. Ricis menyebut bahwa sang suami kerap memberikan uang kepada orang tuanya tanpa sepengetahuan dirinya.
"Penyebab hancurnya rumah tangga, suami tidak jujur soal keuangan, lebih loyal ke orang lain daripada istrinya, dan sembunyi-sembunyi memberi uang pada orang tuanya," tulis Ria Ricis di media sosial yang sempat viral beberapa waktu lalu.
Selain itu, Ria Ricis juga sempat mengungkapkan bahwa Teuku Ryan selalu mengutamakan dan membela kedua orang tua serta keluarganya ketimbang istri dan anaknya. Hal ini tampaknya menjadi salah satu alasan Ricis menceraikan Ryan.
Ria Ricis dan Teuku Ryan
- IG @riaricis1795
Pembahasan mengenai seorang pria menikah yang lebih mengutamakan orang tua ketimbang istri seperti yang dialami oleh rumah tangga Ria Ricis dan Teuku Ryan, ternyata sempat disampaikan oleh Mamah Dedeh dalam sebuah kesempatan.
"Kepada orang tua diperintahkan harus bakti, sama istri wajib pula Anda ngurusin, pertanyaannya siapa yang harus didahulukan urusannya, istri atau orang tua?" kata Mamah Dedeh dalam ceramahnya.
Pendakwah kondang berdarah Sunda tersebut menjelaskan bahwa sikap istri yang meminta suami untuk memilih antara dirinya atau orang tuanya adalah seseorang yang belagu. Bukan tanpa alasan, Mamah Dedeh menilai bahwa suami juga memiliki orang tua.
"Jangan sekali-kali Anda bilang, 'Siapa yang duluan ibu apa istri?, Bini kadang-kadang belagu, 'Pilih emak lo apa gue?', songong! Suami kan punya orang tua, nggak boleh," terangnya.
Mamah Dedeh
- IG @rumahmamahdedeh_tvone
Sebagai seorang muslim, Mamah Dedeh menilai bahwa orang tua dan istri sama-sama harus dimuliakan oleh pria. Jadi, Mamah Dedeh menjelaskan bahwa seorang suami selayaknya tetap mengurusi orang tua berbarengan dengan istri dan lebih terbuka.
"Sebagai seorang Muslim karena ayatnya sudah banyak mengabarkan kepada kita, bakti sama orang tua wajib. Maka dua-duanya beriringan, emak urusin, bini urusin," jelasnya.
Namun, jika seseorang berada dalam kondisi tertentu, mislanya kesulitan dalam ekonomi, maka ada pihak yang harus didahulukan. Mamah Dedeh menilai bahwa pihak pertama yang harus didahulukan adalah orang yang paling dekat dengan dirinya, yaitu istri.
"Kalau laki-laki duitnya seret, kalau saetik (sedikit), dahulukan istri, tapi perhatikan orang tuanya. Tapi kalau seandainya istri butuh, orang tua butuh, tidak ada salahnya bagi sedikit," imbuh Mamah Dedeh.
