Kasus Korupsi Suami Sandra Dewi, Dewi Sandra Kena Imbas Salah Orang!
- Instagram @dewisandra
JAKARTA – Media sosial akhir-akhir ini tengah dihebohkan oleh kasus dugaan korupsi yang menimpa Harvey Moeis, suami dari Sandra Dewi. Harvey ditetapkan sebagai tersangka oleh Jaksa Agung pada Rabu, 27 Maret 2024.
Ada hal mencuri perhatian di tengah-tengah kasus korupsi yang menimpa suami Sandra Dewi itu yakni banyaknya warganet yang salah alamat atau salah sasaran mengarahkan komentar justru ke Dewi Sandra yang jelas-jelas beda orang dengan Sandra Dewi.
Sandra Dewi dan Dewi Sandra memang memiliki nama yang mirip, hingga akhirnya unggahan Dewi Sandra di Instagram diserbu berbagai macam komentar salah alamat terkait kasus korupsi Harvey Moeis.
Dewi Sandra pun kini sudah mematikan kolom komentar di Instagram setelah mendapat banyak respons salah sasaran tersebut. Akun Instagram @lambe_turah berhasil mengunggah foto tangkapan layar yang menampilkan komentar salah alamat dari warganet itu sebelum Dewi Sandra mematikan kolom komentar unggahannya.
"Yg tabah yah bun."
"MBA kok suaminya korupsi ga si omongin!!."
"Korup euy."
"Kak yang sabar ya,begitu lah kalo udah namanya korupsi,yang kuat ya."
Dalam pernyataan yang diunggah ke Instagram pribadinya, Dewi Sandra angkat bicara. Ia mengaku bingung karena banyak komentar salah alamat yang diarahkan kepadanya.
"Hmmmmm.... Bingung mau bilang apa kecuali... ini bulan Ramadhan. Waktunya taubat, minta ampun, evaluasi dan introspeksi diri. Meskipun mendadak salah alamat, tapi bukan berarti saya lebih baik atau suci karena yang ketik ini banyak sekali salah yang Allah tutupi," tulis Dewi Sandra dikutip VIVA.
"Semua manusia pasti di uji. Itulah janji Allah, dan janji Allah yang paling pasti. Aku di uji, kamupun pasti diuji. Dan ketika diuji bisa jadi itu waktu paling tepat untuk kembali. Salah satu hal yang paling ku syukuri, kita punya Rabb yang tak pelit mengampuni. Lagi2 aku diuji sebagaimana kamu juga pasti diuji. Sesama hamba kita saling doakan, semoga Allah tolong bukan malah cepat2 menghakimi. Kalopun mau menghakimi, pastikan dulu kita tak miliki celah dan noda hitam tersendiri. Tak perlu ikut2 gonjang ganjing ujian yang tak tertulis untuk mu sang diri. Cukup sibukan diri dengan ujian terbesar .... yaitu memperbaiki diri sendiri," tambahnya.
Dewi menulis pernyataan panjang, ia memberi pesan baik yakni mengajak berbuat kebaikan sebanyak-banyaknya di bulan Ramadhan ini.
