Penanaman Pohon dan Coaching Clinic Ada di Behind Football Liga 2 di Padang
- Istimewa
Padang – Rangkaian kegiatan di Behind Football Pegadaian Liga 2 2023/24 di Padang, Sumatera Barat terus berlanjut. Usai dilakukan penanaman pohon Kaliandra di sekitar Stadion Haji Agus Salim, Sabtu (6/1) dilanjutkan dengan coaching clinic, Minggu pagi 8 Januari 2024.
Agenda coaching clinic yang dilaksanakan di lapangan SMA 2 Padang tersebut diikuti 60 siswa yang bergabung di Sekolah Sepak Bola (SSB) Tirta Soccer School. Para peserta ini terbagi dalam kategori U-10, U-12, dan U-14.
Diawali dengan dengan pemanasan yang dilakukan secara bersama, agenda coaching clinic ini dilanjutkan dengan latihan taktik dan fun game. Tentu, intensitasnya disesuaikan dengan masing-masing kategori.
“Sebagian besar anak didik kami tinggal di kawasan pinggiran Pantai. Umumnya mereka sangat bersemangat untuk latihan sepak bola. Karena itu, semua kami berikan kesempatan yang sama. Termasuk jika kami ikut turnamen antar SSB,” jelas Afrianto, pelatih SSB Tirta Soccer School.
Di sela-sela latihan dan fun game, juga dilaksanakan meet and greet dengan dua pemain Semen Padang, Drey Buyung Panyalay dan Dwi Geno Noviansyah. Dua pemain muda Kabau Sirah tersebut juga memberikan motivasi untuk semua siswa SSB.
Behind Football Pegadaian Liga 2
- Istimewa
“Prinsipnya harus latihan turin, pantang menyerah dan mematuhi apa yang diinstruksikan pelatih,” bilang Drey Panyalay pada semua peserta coaching clinic. “Semua harus disiplin dan selalu berdoa untuk mendapatkan yang terbaik,” tambah Geno.
Sementara itu, pada agenda kegiatan yang dimulai pukul 08.30 WIB hingga pukul 11.00 WIB itu juga dilakukan bantuan pemberian bola. Secara simbolis, bantuan bola diserahkan perwakilan dari PT Pegadaian.
“Terima kasih atas kepedulian sosial yang ditunjukkan PT LIB, PT Pegadaian dan manajemen Semen Padang. Semoga bantuan ini bisa bermanfaat besar buat para pemain,” harap Afriyanto.
“Kegiatan coaching clinic ini bagian rangkaian behind football Pegadaian Liga 2 2023/24. Tidak akan berhenti di Padang. Berikutnya, akan ada beberapa kota lagi yang akan kami lakukan kegiatan serupa. Prinsipnya, kami juga sangat peduli pada semua komponen yang ada pada football family,” jelas Budiman Dalimuthe, Chief of Business PT Liga Indonesia Baru (LIB).
