Pengguna iPhone Kini Bisa Bebas Kirim File Foto dan Video Besar di WhatsApp
- Instagram/@maurovianzedc7
VIVA Tekno – WhatsApp meluncurkan fitur baru di iOS yang memungkinkan pengguna berbagi foto dan video sebagai dokumen untuk menjaga kualitas aslinya.
Dengan fitur ini, pengguna kini dapat memilih untuk mengirim file media tanpa kompresi tambahan seperti yang dilakukan aplikasi untuk menyimpan data.
Ini terpisah dari opsi kualitas HD yang ditambahkan awal tahun ini, yang hanya akan mengompresi sedikit file untuk mempertahankan kualitas aslinya, melansir The Verge, Rabu, 6 Desember 2023.
Log perubahan resmi yang disediakan bersamaan dengan pembaruan WhatsApp 23.24.73 di iOS, mencatat bahwa pengguna sekarang dapat “dengan mudah mengirim media berkualitas asli sebagai file,” sebagai alternatif dari pendekatan terkompresi yang biasa digunakan oleh aplikasi komunikasi.
WhatsApp.
- Unsplash
Fitur ini sempat diuji oleh sebagian kecil pengguna pada bulan November, namun kini secara resmi dirilis untuk semua pengguna iOS.
Catatan perubahan mencatat bahwa ini akan diluncurkan “dalam beberapa minggu mendatang” jadi mungkin perlu beberapa saat untuk muncul di perangkat.
Namun jika sudah muncul, pengguna bisa mengaksesnya dengan mengetuk “+” di room chat, memilih “Dokumen” dan kemudian “Pilih Foto atau Video.”
File gambar atau video yang pengguna pilih kemudian akan dikirim apa adanya dengan kualitas asli.
Ilustrasi WhatsApp
- www.pixabay.com/MIH83
Setelah terkirim, penerima dapat memanfaatkan file di WhatsApp untuk melihat foto dan video, namun pratinjau tampaknya tidak muncul di antarmuka obrolan utama. WhatsApp memiliki batas 2GB untuk mengirim file dalam keadaan tidak terkompresi.
WhatsApp juga telah menguji fitur yang sama untuk pengguna Android setidaknya sejak September tahun ini, yang menunjukkan bahwa rilis stabil untuk perangkat Android mungkin tidak akan ketinggalan jauh.
Heboh Pasangan Mahasiswa Mesum di Kampus UINSA, Wakil Rektor: Masih Proses Investigasi
Beredar 3 potongan video mesum pasangan kekasih yang diduga mahasiswa Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya, Jawa Timur.
