Rayakan Hari Kebangkitan Nasional, Once sampai Sujiwo Tejo Gelar Cara di UNS Solo

Pengisi Acara Musik Menjangkau Jiwa
Sumber :
  • dok pri

VIVA Showbiz – Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo bekerja sama dengan Persatuan Artis Penyanyi, Pencipta Lagu, dan Pemusik Republik Indonesia (PAPPRI) menyelenggarakan acara Festival Kebangsaan untuk merayakan Hari Kebangkitan Nasional. Acara tersebut diadakan pada 21 Mei 2023 di kampus UNS Solo.

Jimmy Nazwar Rao dan Posan Tobing Kolaborasi untuk Lagu Hebat

Acara ini terdiri dari tiga kegiatan utama. Pertama, Dialog Kebangsaan dengan tema Musik Dalam Gerakan Kebangsaan yang dihadiri oleh narasumber yakni Sujiwo Tejo (seniman dan budayawan), Alffy Rev (musisi), Raissa (penyanyi), Once Mekel (penyanyi), dan Prof. Jamal Wiwoho (Rektor UNS). Scroll lebih lanjut ya.

Dialog Kebangsaan ini dilaksanakan di Auditorium kampus UNS pada pukul 10.00 dan dipandu oleh Dr. Al Zastrouw (budayawan, akademisi, dan Kepala Makara Art Center UI).

Profil Daud Kim YouTuber Korea yang Dituding Bangun Masjid Hanya Demi Konten

Kedua, Pop Art Market Activity, sebuah kegiatan pameran dan ekspresi kreativitas karya mahasiswa dan civitas akademika di bidang seni budaya yang terkait dengan semangat kebangsaan. Beberapa karya yang akan dipamerkan termasuk produk UKM, foto kegiatan, dan sejenisnya.

Abeliano Menyemangati Hati dengan Lagu Terbaru, Hoping You'll Be Mine

Ketiga, Konser Kebangsaan Musik Menjangkau Jiwa, yang merupakan pertunjukan musik yang disertai dengan orasi kebangsaan. Para artis yang tampil dalam konser ini antara lain Alffy Rev, grup musik Ki Ageng Ganjur, Dwiki Dharmawan, Gilang Ramadhan, Raissa Anggiani, Once Mekel dan Band, dan Dewa Budjana.

“Untuk menjawab tantangan Nasionalisme di kalangan Generasi Z, Perguruan Tinggi dan para pelaku musik, sebagai dua entitas yang secara historis memiliki peran strategis dalam gerakan kebangsaan, perlu melakukan kolaborasi dan sinergi,” kata Dwiki Dharmawan.

Pengisi Acara Musik Menjangkau Jiwa

Photo :
  • ist

Para artis dan musisi akan membawakan lagu dan komposisi musik dengan nuansa kebangsaan. Di antara lagu-lagu tersebut, akan diselingi dengan orasi kebangsaan yang disampaikan oleh Dr. Al Zastrouw.

Rektor UNS, yang juga merupakan Dewan Pembina Majelis Rektor PTN Indonesia (MRPTNI), Prof. Jamal Wiwoho, mengungkapkan, acara Festival Kebangsaan ini merupakan salah satu upaya dalam melaksanakan tugas sejarah kampus. Menurut Prof. Jamal, gerakan kebangsaan Indonesia dalam sejarahnya diprakarsai oleh kalangan intelektual yang berbasis di kampus.

Keberhasilan gerakan kebangsaan ini tidak lepas dari peran penting para musisi dalam menciptakan lagu-lagu yang membangkitkan semangat kebangsaan. Beberapa musisi tersebut antara lain C. Simanjuntak, Amir Pasaribu, L. Manik, Binsar Sitompul, Alfred Simanjuntak, Nortier Simanungkalit, Kusbini, R.AJ. Sudjasmin, Ismail Marzuki, Haji Muthohar,  J.A. Dungga dan lain-lain. 

Selain itu ada WR Supratman yang menciptakan lagu Indonesia Raya yanag akhirnya menjadi lagu kebangsaan Indooesia.

“Panggilan sejarah inilah yang melandasi mengapa UNS menggandeng PAPPRI dalam menyelenggarakan event Festival Kebangsaan ini. Ada akar historis yang menjadi landasan penyelenggaraan kali ini,” kata Prof Jamal.

Once Mekel

Photo :
  • VIVA / Aiz Budhi

Once Mekel, salah seorang pengurus DPP PAPPRI bidang Program. Menurut Once perlu ada jembatan dialog antara kaum muda terutama Generasi Z dengan generasi senior. Menurut Once ada kesenjangan imaginasi akan Nasionalisme antara Generasi Z dengan generasi yang lebih senior akibat perbedaan pengalaman hidup.

“Musik dapat menjadi jembatan dialog lintas generasi yang efektif dan inspiratif karena musik terkait dengan persoalan rasa dan hati. Itulah sebabnya kami mengambil tema Musik Menjangkau Jiwa,” kata Once.

“Melalui Musik kami ingin menjangkau jiwa anak bangsa lintas generasi. Untuk itu, event ini menampilkan pengisi acara dari generasi muda dengan generasi senior agar terbangun dialog antara keduanya,” sambungnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya