Logo BBC

Kebun Binatang Putar Otak agar Rusa Tidak Dikorbankan ke Macan

Salah satu hewan karnivora yang dimiliki Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Solo.-FAJAR SODIQ
Salah satu hewan karnivora yang dimiliki Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Solo.-FAJAR SODIQ
Sumber :
  • bbc

Namun, rencana tersebut urung dilaksanakan, setidaknya untuk sementara waktu, setelah pihak pengelola menerima sumbangan dari para donatur.

"Sampai saat ini (rencana itu) batal. Tapi, kita belum tahu kalau (Bazoga) ini dibuka, (jumlah) pengunjung nggak tinggi-tinggi juga. Kita akan melihat (situasinya). Jadi bukan mengorbankan (rusa), tapi mengurangi biar cost untuk pangannya berkurang," kata Sulhan Syafi`i, juru bicara Bazoga kepada wartawan Yuli Saputra yang melaporkan untuk BBC News Indonesia.

Bazoga, lanjut Sulhan, mengalami overpopulasi sejumlah satwa, antara lain, rusa totol, rusa timor, tapir, dan binturong. Sulhan berdalih, hewan-hewan itu bisa diberikan kepada macan dan harimau sebagai pakan karena rusa bukanlah satwa yang dilindungi.

"Rusa totol bukan satwa dilindungi karena bukan satwa kita. Itu dari India," sebut Sulhan.

Selain sumbangan dari para donatur, pihak pengelola Bazoga mengatur strategi pemberian pakan demi menghemat pengeluaran. Salah satu caranya dengan melakukan substitusi.

"Saat pandemi, beberapa satwa kita kurangi pakannya atau substitusi. Misalnya, karnivora (biasanya dikasih pakan) 50% ayam, 50% sapi. Nah sekarang jadi lebih banyak ayam. Jadi, 75% ayam, 25% sapi. Ayam kan lebih murah ketimbang sapi. Itu salah satu cara mengakalinya. Itu lumayan membantu. Kalau nggak, agak repot kita," ungkap Sulhan.

Sementara untuk satwa herbivora, substitusi pakan dilakukan dengan mengganti apel yang mahal dengan apel yang murah.

Sulhan menyadari substitusi pakan pada satwa karnivora lambat laun akan berdampak pada berkurangnya bobot tubuh hewan-hewan pemakan daging tersebut.

"Ada pengaruh, dalam jangka panjang akan menjadi dampak. Tapi, kalau jangka pendek tiga bulan, enam bulan, nggak apa-apa. Dampaknya lebih kurus sedikit karena kan gizi antara daging ayam sama sapi, beda. Protein, seratnya juga beda," ujar Sulhan yang merangkap sebagai humas PKBSI.

Sejauh ini, kondisi satwa karnivora diklaim dalam keadaan sehat. Sulhan menyebutkan, tim dokter terus mengevaluasi kondisi satwa koleksi Bazoga, terutama yang masuk dalam kategori rawan punah, seperti macan tutul dan harimau sumatera. Bazoga memiliki tiga ekor macan tutul dan dua ekor harimau sumatera.