4 Dampak Buruk Terlalu Banyak Bermain Media Sosial bagi Anak, Ganggu Kesehatan Mental

Ilustrasi anak di bawah umur nonton konten pornografi
Sumber :
  • iStock Photo

Jakarta – Media sosial telah menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari, bahkan bagi anak-anak. Namun, terlalu banyak waktu yang dihabiskan di platform-platform ini dapat membawa dampak negatif pada perkembangan anak-anak. Berikut adalah empat dampak buruk yang mungkin timbul akibat terlalu banyak bermain media sosial.

1. Gangguan Kesehatan Mental

Ilustrasi anak bermain ponsel.

Photo :
  • Pixabay/PublicDomainPictures

Anak-anak yang terlalu sering terpapar media sosial cenderung mengalami gangguan kesehatan mental. Tekanan untuk terus tampil sempurna, mendapatkan penerimaan dari teman-teman, dan berkompetisi dalam jumlah 'like' atau 'followers' dapat menciptakan kecemasan dan rendah diri. Kesenjangan antara citra diri yang dipresentasikan di media sosial dan kenyataan dapat memicu masalah seperti depresi dan kecemasan pada anak-anak.

2. Kurangnya Interaksi Sosial di Dunia Nyata

Kasus pencabulan anak Dibawah umur yangvteejadi di pinggir Kali Cipinang Jakarta Tinur hingga kini masih ditangani pihak Kepolisian.

Photo :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Terlalu banyak waktu yang dihabiskan di dunia maya bisa mengakibatkan kurangnya interaksi sosial di kehidupan nyata. Anak-anak yang lebih memilih bermain media sosial daripada berinteraksi langsung dengan teman-teman mereka mungkin mengalami kesulitan dalam mengembangkan keterampilan sosial yang diperlukan untuk berkomunikasi dengan baik di kehidupan sehari-hari.

3. Gangguan Tidur

Tanpa Kehadiran Epy Kusnandar, Karina Ranau Rayakan Ulang Tahun Sang Anak dengan Kue Sederhana

Ilustrasi siswa tertidur di kelas

Photo :
  • Pexels

Paparan cahaya biru dari layar gadget saat anak-anak menggunakan media sosial bisa merusak pola tidur mereka. Terlalu banyak waktu yang dihabiskan di malam hari untuk menjelajahi platform-platform tersebut dapat mengganggu ritme alami tubuh dan membuat anak sulit tidur. Kurangnya tidur dapat mempengaruhi konsentrasi, daya ingat, dan kesehatan secara keseluruhan.

Sempat Benci Lantaran Penampilannya, Ternyata Mahalini Malah Dinikahi Rizky Febian

4. Pemaparan Konten Tidak Sesuai Usia

Ilustrasi anak di bawah umur nonton konten pornografi

Photo :
  • iStock Photo
Masih Kerja Meski Kondisi Kesehatan Menurun, Ruben Onsu Akui Punya Banyak Kebutuhan

Media sosial menyediakan akses tanpa batas ke berbagai konten, termasuk yang tidak sesuai untuk anak-anak. Terlalu banyak bermain media sosial bisa membuka pintu bagi anak-anak untuk terpapar pada konten yang berbahaya, seperti kekerasan, perjudian, dan bahkan pornografi. Hal ini dapat memiliki dampak negatif pada perkembangan moral dan psikologis mereka.

Ilustrasi parenting/orangtua dan anak/anak makan.

Mengandung Serat Hingga Vitamin, Ahli Gizi Sarankan Anak Konsumsi Multigrain untuk Sarapan

Spesialis gizi klinik, dr. Diana F. Suganda, M.Kes, SpGK, mengatakan, makanan atau minuman yang berbahan dasar multigrain merupakan sumber asupan serat yang baik.

img_title
VIVA.co.id
15 Mei 2024