Ini Kabar Terbaru Soal Persoalan Suami Nikita Willy dan Tantenya, Mintarsih

Mintarsih
Sumber :
  • ist

JAKARTA – Polemik antara suami Nikita Willy, Indra Priawan, dengan Tantenya, Mintarsih, hingga saat ini masih berlanjut tanpa kejelasan penyelesaiannya.Sejak pertengahan tahun 2023, Mintarsih telah muncul ke publik untuk memperjuangkan haknya terkait kepemilikan saham PT Blue Bird Taxi.

Sang Istri Diduga Selingkuh dengan Pastor, Suami: Dia dan Romo Tidur dalam Satu Selimut

Namun, hingga kini, perkara ini belum juga mendapatkan keputusan final, dan Mintarsih menyayangkan lambatnya proses penyelidikan, meskipun kasus ini telah dilaporkan ke Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia sejak Agustus 2023. Scroll lebih lanjut ya.

"Kabar dari Mabes pertama mentok di penyidik, penyidik kedua tugas di Papua sekarang. Tidak tahu dipindah ke penyidik ketiga lagi gimana," ungkap Mintarsih di kediamannya di kawasan Warung Jati, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Menurut Riset Cowok Cuma Tahan 6 Menit, Ini 4 Posisi Seks Biar Suami Lebih Tahan Lama di Ranjang

Mintarsih juga menyampaikan bahwa terlapor utama, Purnomo Prawiro, belum dipanggil oleh penyidik, dan kabarnya sedang berada di luar negeri. Selain Purnomo, sejumlah pemegang saham lainnya juga dilaporkan, termasuk suami Nikita Willy, Indra Priawan.

5 Alasan Suami Ogah Berhubungan Seks dengan Istri, Nomor 2 Gak Nyangka

Perseteruan antara Mintarsih dan keluarganya dengan pihak terlapor terus berlanjut. Mintarsih mencatat bahwa dua keponakannya, yaitu Bayu Priawan (anak ketiga dari Chandra) dan Adrianto (anak kedua dari Purnomo), mengajukan tuntutan agar seluruh gaji yang pernah dibayarkan oleh Blue Bird kepada Mintarsih dikembalikan melalui prosedur Pengadilan pada tahap Peninjauan Kembali (PK) di Mahkamah Agung pada 2023.

Nikita Willy dan Indra Priawan.

Photo :
  • Instagram @nikitawillyofficial94

"Anak kedua dari Purnomo dan anak ketiga dari Chandra menuntut saya harus mengembalikan gaji yang telah diberikan," tegas Mintarsih.

Meski dihadapkan pada tuntutan tersebut, Mintarsih berjanji untuk tetap memperjuangkan haknya. Ia menegaskan bahwa tidak pernah melepas kepemilikan saham di PT Blue Bird Taxi, melainkan mencurigai adanya praktik penggelapan saham yang kini telah dilaporkannya ke polisi pada bulan Agustus lalu.

Sementara dua orang dalam satu keluarga, yakni Chandra Djokosoetono (kakak Mintarsih) dan Purnomo Prawiro (adik Mintarsih) bersama putra-putrinya, tampaknya menguasai PT Blue Bird Taxi, Mintarsih menegaskan, dirinya tetap mempertahankan kepemilikannya.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya